Integritas yang (semoga) menguntungkan


Ini bukan salah satu upaya penggalangan suara supaya kita bisa duduk di kursi parlemen. Tapi mungkin setidaknya akan agak serupa juga upaya yang pihak blog*spot atau Google lakukan dengan (yang saya hormati) para calon legislatif yang sedang berusaha menjadi yang terpilih untuk memanjangkan suara yang terwakilkan padanya. Hanya saja jika menjadi anggota legislatif adalah tugas ang terlalu berat untuk dijalankan (oleh saya tentunya), tapi sekiranya mengumpulkan suara sekedarnya untuk gadget yang akan kita bicarakan ini tentu tidak se-berat menjadi calon anggota legislatif. Karena menjadi representasi adalah perkara rumit.

Jika sekitar bulan agustus 2008 tahun lalu Blog*spot mengeluarkan Followers Gadget untuk membantu pembaca blog mengetahui tulisan-tulisan terbaru dari blog yang ia "ikuti", maka mulai 2 hari yang lalu (tentu sejak saat itu ada yang berubah dengan 'Followers Gadget' kita) blog*spot "menggantinya" dengan Gadget yang sebenarnya juga telah ada sebelumnya, Google Friend Connect. Sama saja seperti halnya calon anggota dewan pilihan kita yang tidak ingin kehilangan suara hanya karena sedikit perubahan metode kampanye, maka begitu pula dengan Gadget ini. Lebih tepatnya adalah Follower Gadget terintegrasi dengan Google Friend Connect. Karena followers (Khusus blog ini saya menyebutnya "FELLOW"ers) yang telah lalu pun juga ikut 'terboyong'.

Baik atau buruknya, tentu akan lebih mendekati kebenaran jika kawan-kawan sendiri yang menjawab. Satu alasan ter'baik' (mungkin) yang ingin blog*spot/Google usahakan adalah melebarkan daya jangkau pembaca yang juga ingin mengikuti perkembangan tulisan blog tersebut tapi bukan dari partai platform blog yang sama, bahkan platform akun bukan blog sekalipun. Lalu apa, seolah seluruh suara (minimal) bisa ditampung. Kuncinya ada pada OpenId tentunya. Wordpress, Typepad bahkan AOL, Yahoo! jelas tidak akan lagi harus bersusah payah mencari cara mem-bookmark blog yang ingin diikuti.

..

Tapi,.. sesungguhnya ini yang ingin menjadi poin tergaris bawahi oleh saya. Sebuah pertanyaan (yang sebenarnya tidak terlalu mengkhawatirkan). Jika program (GFC) ini sukses -menggabungkan pembaca dalam sebuah wadah (yang dibuat oleh Google juga). Apakah tidak mungkin, luasnya kesempatan yang ia (you-know-who) berikan menggunakan SATU perangkat, adalah sempitnya ruang gerak kita di web. Media bookmarking yang lain.. stumbleupon, Digg, LintasBerita atau yang lainnya apa masih diperlukan?. Yah,.. semoga saja ini baik.

ps: sebagai tambahan (yang mungkin bisa dianggap 'baik'nya fitur ini), lihat apa yang bisa Google Friend Connect terhadap Sistem Komentar untuk blog kita, dari tulisan Antonio.


[+/-] Selengkapnya...

Optimize Our Marketing Services (SEO)


Any online business we had developed needs a good promotion to increase our sales revenue of a product. On that ground, we should manage our online marketing as good as an administrator for a websites to optimize their pages of being crawled by any (as much as possible) search engine crawler. We can't disown that search engine as one of many reasons why customer comes to our website, which is automatically 'comes' to our products offer too.

One of services on web that can bring it into reality as our aim, which is to increase our sales revenue, is DiscountClick.com. As a company that provides an internet marketing service, DiscountClick.com gives us many products including Search Engine Optimization (SEO) services, for major internet search engines. One of services on web that can bring it into reality as our aim, which is to increase our sales revenue, is DiscountClick.com, a website promotion, and also Banner ad Service. With this complete service, DiscountClick.com promise a result within 2-4 weeks to shows an increase in rankings.

An interesting claim, that DiscountClick.com does not commit their clients to long term contracts that leave us with little to show for it. This service avoids a bad grandiloquence to their future-clients, proven by their statements that a hard work in conjunction with our team, patience, and dedication will improve upon our position and rank.

[+/-] Selengkapnya...

Sampaikan Sesuatu Dengan Bahasa Yang Mudah


Mungkin (bahkan bisa dipastikan), jika saya berada disamping kawan-kawan yang sedang membaca JUDUL diatas akan segera 'melempari' saya dengan kulit pisang dan spontan berteriak "Huuu...!!".
Karena saya sadar bahwa terkadang, untuk menyampaikan dengan bahasa yang MUDAH adalah SULIT. Justru bukan sebuah kelebihan karena bisa berbicara dengan bahasa "njelimet (-kusut)". Meski sebagai pengecualian memang terdapat hal-hal tertentu yang tidak dapat dipungkiri bahwa mencoba mengerti (walau dengan bahasa yang mudah) tetap saja sulit. Jika itu yang terjadi, maka mungkin yang terbaik adalah bercermin pada ketetapan "Bahwa Kita Pernah Menjadi 'Dulu'"

Jika saja Makhluk Luar Angkasa (Yang sering di'muncul'kan berwarna hijau itu) benar-benar ada, saya adalah orang pertama, jika diijinkan oleh pihak intelejen tentunya, yang akan menghadapinya dan berkata "Bro... Kalau sulit bicara dengan manusia bumi, mungkin sebaiknya Ente pulang kampung saja" Atau saran 'ilmiah' saya adalah dengan berkata, "Bro... Coba Ente pergi ke laut selatan selandia baru yang disana banyak (ikan) pausnya. Dia lebih bisa mengerti bahasa Ente daripada saya". Karena memang, (ikan.. saya terus pakai tanda dalam kurung karena paus bukan ikan) Paus adalah satu-satunya hewan yang siap menerima bahasa ter-enkripsi pada digit dengan orde lebih dari pangkat 12, bahkan lebih baik dari lumba-luma atau simpanse sekalipun. Untuk itulah saya suruh tamu-tamu antar-jagad kita ini untuk kesana, dan "ngobrol" sepuasnya dengan (ikan) paus dan kita tidak perlu repot-repot untuk mengerti.

Tapi.., Adalah sebuah kebenaran pula bahwa tidak setiap apa yang disampaikan oleh seseorang harus bisa dimengerti. Tidak selamanya kita mengerti pelajaran dari bapak/ibu guru. Justru dengan itulah proses pembelajaran dimulai. Proses pertumbuhan kefahaman kita atas sesuatu bisa terlatih. Jadi, jika suatu waktu kesulitan untuk mengerti itu tiba, maka berbahagialah karena pada saat itu, waktu telah mengajari kita tentang 'kesabaran'. Bukankah kesabaran adalah mulia. Kita semua harus mengangguk setuju. Tidak perlu repot-repot mengurai perbedaan antara 'sabar' dan 'mengalah'. Kalaupun itu disebut 'mengalah' maka,... bersabarlah.


Contoh sederhana, sudah didepan mata saya dan kawan-kawan. Bagaimana bisa kotak navigasi (navbar) bawaan blogger yang sebelumnya saya hilangkan justru sekarang saya buat sendiri. Tentunya dengan 'Dunia' ini sebagai inspirasinya. Layanan yang sedang 'rame-ramenya' facebook (terutama). Kemudian digg dengan kombinasi 'aneh' hijau dan birunya tapi tetap menarik. Navigation-Bar milik facebook itu saya "JIPLAK" dengan berkali percobaan sebelum akhirnya bisa muncul seperti diatas. Tapi tentu.. Kesempurnaan hanya milik... Tuhan. Sayangnya, saya tidaklah pandai mengemasnya dalam bentuk tutorial sebaik kang jaloe atau mas mochal. Tapi setidaknya, jika-pun tertarik, bisa di-comot saja dari source-code halaman ini. Saran saya gunakan add-on firebug jika menggunakan Si Rubah paling liar (firefox) Atau jika menggunakan browser Apple safari maka bisa langsung dilihat dari Toolbar "Develop".

Eits.. Bicara Apple, Sesuatu harus saya sampaikan pada Pemilik Hak Paten Logo Apple yang telah dengan semena-mena saya gunakan untuk signature baru saya. Jika (yang berwenang terhadap ini) mengerti Bahasa Indonesia, saya akan sampaikan "Terima kasih telah membuat logo Apple ini mirip dengan huruf 'a'. Sekali lagi terima kasih". Tapi ini bukan semata-mata "jasa dan budi baik" Apple. Tapi seperti telah saya sebutkan sebelumnya, Inspirasi datang dari mana saja.., untuk itu saya sebut secara global saja dengan nama "dunia". Itu berarti bisa jadi salah satu dari kawan-kawan juga termasuk didalam "dunia" yang menjadi inspirasi itu.

Lihat bagaimana Sony Ericsson mengucapkan "I Love Music" (Atau mungkin seharusnya dibaca "I SonyEricsson Music", kata seorang kawan saya) Ya. SKOTOMA, "Pendapat kita tentang simbol atau bentuk yang telah tertanam di kepala sebelumnya begitu kuat sehingga pikiran kita mengesampingkan apa yang sebenarnya dilihat oleh mata kita". Mengandalkan Skotoma masing-masing kita, saya anggap (dengan paksa) bahwa logo Apple yang saya pergunakan ini adalah huruf "a". :P

Ya. SKOTOMA, "Pendapat kita tentang simbol atau bentuk yang telah tertanam di kepala sebelumnya begitu kuat sehingga pikiran kita mengesampingkan apa yang sebenarnya dilihat oleh mata kita"

Belum lagi begitu "indah"nya perubahan yang terjadi hanya dengan mengubah sedikit kode CSS (style) dari tatanan halaman HTML. Tidak ada yang berubah dari widget "sidebox" (saya menyebutnya dengan sidebox) selain sebagian kecil script CSS-nya. Tapi perubahan yang mata kita terima (mata saya terutama :P ) begitu 'menggiurkan'. Saya baru mengerti kenapa warna merah muda (pink) selalu diidentikkan dengan ke-perempuanan (feminin). Tapi tidak perlu saya 'umbar' disini. Cukup tersirat saja jika kawan-kawan mengerti. Yang pasti sebelum perubahan ini, jujur saja tangan saya tidak terlalu segembira ini untuk 'menyentuh' (tombol) navigasi di kotak ini. Komentar Tentang sulitnya navigasi menuju tulisan-tulisan lain di blog ini yang pernah mas Nias sampaikan cukup membangkitkan semangat saya untuk segera berbenah. Untuk itulah saya sediakan "Content List" di SideBox ini, dengan harapan 'sedikit' menyerupai "Daftar Isi" Sekaligus "Arsip Blog".

Tapi mungkin ini yang paling penting dan 'menggemaskan'. Munculnya satu kolom baru di sidebar paling kanan saya yang bernada 'minta-minta', berkedok 'donasi' ala kadarnya. Semoga kawan-kawan tidak terlalu sakit hati, walaupun sakit hati juga tidak pernah dilarang (Bedakan dengan "Penyakit Hati"). Kotak sialan itu muncul akibat gagayaaan (... ehm, terjemahannya apa ya) sekedar bersolek karena baru punya akun 'PayPal' (Yak... silahkan tertawa selama 2,5 menit). Jadi saya mohon maaf. Saran saya.. Jauhi kotak itu dan fokus saja pada tujuan kawan-kawan datang kemari. Jangan terjebak dengan 'kata-kata' yang bertebaran disekitarnya. Saat ini, tidak mudah kita menemukan Orang yang masih Baik Hati dan mengasihi sesama :P

Terlebih, jika kawan-kawan 'dihantui' seseorang yang tertawa puas seperti ini. Sedang nikmat terbawa semilir angin CSS, tiba-tiba kerusuhan itu terjadi. Meski tidak berlangsung lama (Untuk yang merasa, dilarang tersinggung). Selain itu, juga terdapat perbaikan-perbaikan kecil disana-sini. Dan tentu saja tidak lupa saya sempatkan melakukan pemutakhiran (update) Daftar Blog Do Follow yang saya susun. Tak henti-hentinya lantunan maaf saya sampaikan jika terlalu lama harus menanti Blognya terdaftar. Sekedar mengingatkan, bahwa Masuk kedalam daftar ini bukan segalanya, yang penting keinginan dan kesiapan untuk berbagi, itu yang lebih penting. Baca lagi apa yang saudara saya, gus, pernah sampaikan mengenai ini. Tapi sudahlah, itu bukan masalah. Sempat kecewa juga karena terlalu banyak Dummy Blog yang ingin terdaftar. Tapi itupun tetap saya lakukan, mengingat saya memang tidak pernah melarang dan malah takut jika sampai berbuat lebih dari itu seperti ucap kawan kita, riasmaja.

Mengingat semua hal diatas, terutama mengenai kustomisasi yang saya lakukan terhadap template ini (untuk Blogger), maka saya berkeinginan untuk Menjual Blog Ini seharga Rp.22.750.500,- (Dua Puluh Dua Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Lima Ratus Rupiah), dan maaf, tidak bisa ditawar.

Tapi sayang, keinginan itu terlanjur hilang seketika teringat rincian dibawah ini.
  1. Untuk Se7en Pembuat Template Blog ini : Rp.2.530.000,-
  2. Untuk Kawan-kawan yang Link menuju Blognya terdapat di Kolom "Beruntunglah Kalian Ada Disini" : Total Rp. 7.470.500,-
  3. Untuk "7 Orang Paling Rajin" : Rp. 2.750.000,-
  4. Untuk Kawan-kawan yang selalu mengungkapkan apresiasinya dalam komentar : Total Rp. 15.430.000,-
  5. Untuk... stop.

Sampai disini Juga saya sudah rugi sebesar Rp. 5.430.000,-

Ternyata ada juga ya.. Transaksi Penjualan yang malah menyebabkan kita berhutang. (Boleh tertawa.. boleh tidak, tapi jelas ini tidak serius). Satu lagi, tentu masih ada yang harganya, tidak mungkin terbayar walau dengan Mata Uang Manapun (kecuali mungkin mata uang Makhluk Luar Angkasa kita tadi), Keinginan untuk selalu... menjadi bermanfaat untuk siapapun. :)

Dan Akhirnya.. Yup, Mungkin begitulah caranya untuk.. menyampaikan sesuatu dengan bahasa yang Mudah. Terimakasih Saudara, Kawan, dan Sahabat saya. :) Aku Tunduk Pada Kesempurnaan-Nya.

[+/-] Selengkapnya...

Iklan di blog firdaus?! perlukah?


Entah ini sebuah kebetulan atau bukan, tapi rasanya, menyediakan tempat untuk sekedar mempromosikan sesuatu yang "siap jual" rasanya memang cukup baik untuk kedua pihak, Advertiser atau Publisher itu sendiri.

Lahan yang tersedia ada di sudut blog yang (setidaknya menurut saya) sangat baik. Banner seluas 125x125 pixel rasanya cukup untuk memuat promosi anda. Harga adalah persoalan kedua (tanpa membuang prioritasnya, tentu saja). Maksud saya, semua itu hanyalah mungkin terjadi apabila terjadi kesepakatan yang disebut 'Transaksi' yang dianggap menguntungkan kedua belah pihak.

Jadi, jika tertarik silahkan hubungi saya melalui "contact me" di nav-bar diatas, atau langsung PM saya melalui email.

Semoga ini sebuah kebaikan. Untuk itulah saya menawarkan terlebih dahulu sebuah pertanyaan "perlukah?" ;)

[+/-] Selengkapnya...

Bahwa Kita Pernah Menjadi 'Dulu'


Semoga ini bukanlah sebuah dosa. Untuk itu sebelumnya saya sampaikan maaf yang setulusnya. Karena bagaimanapun, semakin hari, semakin sulit jemari ini meramu kalimat-kalimat yang masih pantas disandingkan sebagai 'pelipur lara' yang kian hari pula, orientasi kata 'pelipur' justru semakin pupus dengan kata lain yang (semakin) lebih tepat men-definisikan arti kata 'obat'. Kita semua sadar bahwa perbedaan obat dan racun hanyalah pada dosisnya. Ingatkah kita pada perkataan mulia "racun di satu sayap, maka obatnya ada di sayap yang lainnya"?. Mungkin ini yang sering kita lupakan. Mungkin ini yang menyebabkan kita sering tidak mengerti apa maksud 'tertawa'nya mereka yang sering disebut 'orang gila'. Kita sering lupa bahwa 'bahagia' dan 'gila' hanya terpisahkan oleh perbedaan yang hanya sehelai benang tipis.

Tapi bahwa kita pernah menjadi 'dulu', adalah kejadian yang nyata. Bagaimana kita melepaskan satu kualitas makhluk yang tunduk pada ciptaan Tuhan yang bernama.. "waktu". Tidak sedikit dari kita yang diberi keleluasaan untuk mengerti, untuk belajar, memahami bahwa sampai kapanpun, detik-detik itu akan pernah berputar mundur. Tidak akan pernah. Bahkan Surga sekalipun, sepertinya tidak pernah merindukan penghuni yang mudah membuang hal yang satu ini.

Bukankah telah datang atas kita satu waktu dari masa, sedangkan kita ketika itu belumlah merupakan sesuatu yang dapat disebut?. Teringat pada perkataan ini, seketika runtuh badan ini. Bagaimana tidak, sudah pasti tersadari bahwa indera lihat ini dicipta untuk senantiasa membesarkan diri kita. Yang justru dengan kelengkapan ini, kita yang mengaku manusia akan senantiasa diuji. Apakah dengan mata ini kita melihat sesuatu yang benar?, atau apakah dengan telinga ini kita ijinkan suara-suara yang benar masuk kedalamnya?.

Sudahlah, sekarang akan segera menjadi 'dulu'. Meski waktu, sampai kapanpun tidak akan pernah berputar kembali. DeJavu hanyalah sebuah konsep keberadaan yang tidak pernah ada, justru karena itu kita menyebut sesuatu yang 'sepertinya' pernah terjadi dengan DeJavu. Tapi jelas, DeJavu Tidak pernah nyata. Benar bahwa tulisan macam ini hanyalah seperti mempersulit hidup yang memang yang sudah sulit. Tapi dengan tidak memperdulikan kesulitan yang ada, bisa jadi kita memang tidak pernah mengerti apa itu hidup. Ringkasnya.. Sepertinya Dia Yang Kuasa memang menciptakan sebuah momen pada alur hidup kita dengan unique. Unik berarti satu tanpa tanding.

Ah.. maafkan, tulisan barusan meluncur begitu saja menuliskan pembicaraan antara hati dan kepala.

[+/-] Selengkapnya...

 
Terima Kasih Dunia Atas Segala Inspirasi dan Warna Suara . DuaRibuDuaBelas. MMXII . Firdaus™
Subscribe with Bloglines Blog